Temu Ramah dan Bincang Politik Ketua DPRD Demi Asra Bersama Pengurus GRIB Jaya Kabupaten Lima Puluh Kota

Suarademokrasi.com - Kabupaten Lima Puluh Kota.
Ketua DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota Deni Asra, S.Si melakukan temu ramah dengan Pengurus GRIB Jaya Kabupaten Lima Puluh Kota Dedi Ramdani, S.H., Herman Gustap, S.H., C.Med, Dr. Asep Ajidin, S.Pd.I., S.H., M.H. dan Syamsudin Mungka yang masing-masing selaku ketua, penasehat, sekretaris dan bendahara.

 
Pertemuan non formal tersebut berlangsung pada Jumat malam di Petto Resto dan Cafe Payakumbuh (19/07).

Dalam pertemuan tersebut Deni Asra yang Bacabup Lima Puluh Kota mengutarakan berbagai rencana pembangunan Kabupaten Lima Puluh Kota ke depan. "Jika saya terpilih menjadi Bupati Lima Puluh Kota, saya akan memberikan perhatian khusus untuk meningkatkan pariwisata dan pertanian. Pertanian dimaksud juga termasuk peternakan," ujar Deni Asra.

Selanjutnya, Deni Asra memaparkan bahwa potensi peternakan kambing sangat menjanjikan, seiring dengan program makanan bergizi yang dicanangkan oleh Presiden Terpilih Prabowo, guna mendukung Program tersebut sudah pasti membutuhkan susu segar dalam jumlah besar, potensi ini tentu sangat dapat kita manfaatkan ujarnya. 
Disamping itu kita juga berusaha mencari pangsa pasar yang lain serta membangun kerjasama dengan berbagai pihak guna pengembangan agar lebih maksimal," jelas Deni penuh keyakinan.

Selain sektor pariwisata dan pertanian, Deni juga menaruh perhatian besar terhadap masa depan pendidikan daerah, dia mengatakan saya ingin membuat program pendidikan gratis mulai dari jenjang SD, SLTP hingga SLTA, dana APBD akan diprioritaskan untuk pendidikan, kesejahteraan masyarakat, sementara untuk pembangunan akan diupayakan dengan mencari sumber anggaran yang lain. Deni juga menyinggung tentang rencana memberikan beasiswa gratis bagi mahasiswa miskin dan pintar,
serta rencana program kesehatan gratis.

Pada waktu disinggung soal jalan-jalan berlubang di sana-sini sehingga Kabupaten Lima Puluh dijuluki dengan Kabupaten "Seribu Lubang", Deni memberikan komentar yang cukup mencengangkan.
Bahwa jika hanya mengandalkan APBD Kabupaten Lima Puluh Kota yang sebesar 1,3 triliun ,maka mustahil kita dapat membangun atau memperbaiki jalan-jalan yang rusak saat ini.

Menurut Deni, solusinya, kita harus mencari DAK (Dana Alokasi Khusus).
Kemudian DAK itu juga terbagi dua yaitu reguler dan non reguler. Kita mengupayakan DAK non reguler dengan memanfaatkan kondisi politik saat ini.

Deni juga menggambarkan, bila diamanahi sebagai bupati, kesempatan untuk membawa anggaran pembangunan non reguler dari pemerintah pusat ke daerah akan terbuka lebar, mengingat Deni adalah kader Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lima Puluh Kota yang Ketua Umumnya Prabowo Subianto yang merupakan presiden terpilih.

Wartawan : sam
Editor : Thab411